EPISTEMOLOGI ILMU ADMINISTRASI
A. Kajian Epistemologi Administrasi
Epistemologi merupakan bagian dari filsafat ilmu yang
mempelajari dan menetapkan kodrat suatu jenis ilmu pengetahuan serta dasar
pembentukannya. Di samping itu, menjelaskan pertanggungjawaban atas
pertanyaan-pertanyaan yang muncul akibat ilmu pengetahuan itu sendiri. Sasaran
utama materi/content epistemologi sebenarnya dapat dikatakan berorientasi pada
pertanyaan bagaimana sesuatu itu dating, bagaimana untuk mengetahuinya, dan
bagaimana membedakan antara satu dengan yang lainnya.
B. Objektivisme Administrasi
Berpikir opriori dalam ilmu administrasi merupakan salah
satu kajian dari konsep objektivisme, dengan bermuara kepada rasionalisme yang
dalam perkembangannya mengalami tiga tahapan proses berpikir manusia dalam
bidang ilmu administrasi.P e r ta m a, kesadaran objek administrasi itu
sendiri.
Kedua, kesadran bahwa adanya perbedaan penalaran terhadap
objek
administrasi.K e tig a, penahanan terhadap hubungan yang
terjadi
antarberbagai entitas, baik perbedaan maupu persamaannya.
C. Subjektivisme Administrasi
Cara memandang kebenaran yang dikandung dalam nilai-nilai
administrasi senantiasa dilihat secara subjektif, apabila tidak meresapi dan
mendalami administrasi itu sesungguhnya
D. Skeptisisme Administrasi
Administrasi adalah suatu proses pemikiran yang rasional
dengan andalan utamnya diletakkan pada pembenaran empiris. Ilmu administrasi
otomatis menjadi salah satu kajian dari filsafat ilmu yang menspesialisasikan
diri kepada: (1) pemikiran bersifat spekulatif yang dijadikan dasar dalam
menyusun sistematika pemikiran dan tindakan administrasi, (2) melukiskan
hakikat realita secara lengkap terhadap kondisi objektif administrasi, (3)
menentukan batas-batas jangkauan dan keabsahan proses pemikiran dan aktivitas
bidang administrasi, (4) melakukan penyelidikan tentang kondisi krisis akibat
dari pengandaian atau pernyataan yang diajukan oleh berbagai pemikir ilmu
lainnya, (5) administrasi merupakan salah satu bidang disiplin ilmu yang dapat
membantu melihat apa yang dapat dikatakan dan mengatakan apa yang dapat
dilihat.
Skeptisisme adalah suatu kondisi atau perasaan yang dialami
oleh seseorang
akibat tidak terpenuhinya sesuai yang diinginkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar